Minggu, September 12, 2010
ALHAMDULILLAH..
Alunan takbir, tahmid dan tahlil sepertinya masih terngiang ditelinga menandakan berakhirnya ramadhan yang berlangsung sebulan penuh. Aku cukup lama tercenung di depan PC-ku, mencoba mencerna dan meresapi kembali beberapa peristiwa yang telah, sedang dan akan terjadi dalam seminggu kedepan. Paling tidak ada tiga momentum penting yang kebetulan berurutan terjadinya di medio bulan September tahun ini. Terlepas tentu masih ada sekian banyak agenda yang mesti diselesaikan lainnya, namun berlangsungnya beberapa peristiwa penting berikut ini tetaplah terasa begitu mengharukan sekaligus menggairahkan.
Momentum yang pertama adalah lebaran untuk tahun ini bisa hadir 9 dari 10 anak beserta keluarga masing-masing. Luar biasa ramai dan hangat suasananya meskipun ini tahun kedua kami jadi "anak yatim piatu". Lebaran yang diisi oleh updating perkembangan masing-masing keluarga urut mulai yang paling mbarep sampai paling bontot. Puncak acaranya dikemas layaknya ajang pencari bakat atau idol dengan lomba karaoke berpasangan dan harus bukan dari satu keluarga/kota tempat asal biar terasa guyub dan melebur dalam nikmatnya silaturahmi setulusnya.
Momentum kedua,ditandai dengan saya sekeluarga akan segera boyongan menempati "gubug" sendiri yang lokasinya tidak terlalu jauh dari rumah keluarga. Sebuah pencapaian dari perjalanan cukup panjang dan melelahkan.
Momentum terakhir, akan dilaksanakannya mendak dua tahun memperingati wafatnya almarhumah ibu insya Allah jatuh tepat seminggu setelah lebaran idul fitri 1431 H yakni tanggal 18 September 2010. Seperti biasa akan menyelenggarakan tahlilan mengundang sejumlah anak yatim piatu yang selama ini telah setia menemani dan ikut support doa.
Tiada ucap yang bisa saya sampaikan saat ini kecuali satu kata .. "ALHAMDULILLAH .."
Pinggir Kaligarang, 13 September 2010 pukul 14.40
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
huehe.. memang kalo dah yang namanya kumpul ma keluarga besar seru banget ya om. ;D
BalasHapuswah...mantap...selamat Cah,..semoga membawa kedamaian....
BalasHapus@Mel: makasih ya nduk semoga besok kamu bisa jauh lebih baik drpd oom mu iki :)
BalasHapus@Bongjun: maturnuwun bong .. amiiiiin semoga kedamaian jg melimpah sampai ke Natuna sana