Setiap manusia pasti memiliki kebebasan untuk memilih sekalipun pilihannya belum tentu sama dengan keinginannya. Satu sifat manusia adalah tidak ingin menderita, tapi bukan karena tidak ingin menderita berarti semuanya menjadi sah-sah saja.
Pada satu momen dimana pilihan makin sedikit dan dampaknya makin besar maka sifat kehati-hatian saja tidaklah pernah akan cukup.
Pada satu saat dimana kebuntuan pikiran telah makin merusak logika, maka bisa saja yang kemudian muncul sebagai panglima adalah insting yang dipandu kejernihan suara hati atau sebaliknya emosi yang makin membutakan.
Dan akhirnya kita semua tahu sekarang bahwa ENGKAU TELAH MEMUTUSKAN ...
tapi tidak semua orang akan paham bahwa sejatinya ENGKAU TIDAK MENGINGINKAN..
karena aku tahu pasti bahwa....
ditiap detak jantungmu mengalir deras merah putih ..
ditiap hembus nafasmu mengalun nada cinta yang menggetarkan tuk bangsa ini..
dan mungkin ...sekali lagi mungkin
kamilah yang membutuhkan engkau ..
bukan engkau yang membutuhkan kami..
Tepi Kaligarang, 6 Mei 2010
Memang begitulah kenyataannya....
BalasHapusakhirnya menyeruak juga rasa seperti ditinggal oleh orang terkasih...yang selama ini di "kuyo2".
Semoga kejadian ini akan memberikan pencerahan bagi manusia2 yang nurani dan pikirannya terselimuti debu dan asap 'beracun".
ps: nulis di pinggir kali Garang...? nggak takut kena banjir bandang kayak dulu...?...hehe
dia yang terbaik, dan mungkin ini jalan yang terbaik.. orang-orang cerdas dan baik, sebaiknya steril dari dunia politik yang begitu busuk dan tak bermoral
BalasHapus@Srex: belum terlalu terasa sih ..mgkn stlh bener2 saat terakhir akhir bulan ini akan memberikan efek psikologis spt itu Srex.. btw tepi kaligarang skrg lebih aman kok :) ..tks ya
BalasHapus@Mr. Psycho: tks ya, ada satu blogger yg sdh mengulasnya scr lebih telesih cak ..cek aja disini http://ariperdana.blogspot.com/2010/05/ini-bukan-soal-sri-mulyani.html
semoga keputusan yang telah diambil membawa kebaikan bagi semuanya...
BalasHapus@'dee: amiin maturnuwun semoga doanya terkabul
BalasHapusNitip selamat bertugas ditempat baru buat Ayunda... Semoga selalu sukses. Doa & dukungan moril keluarga adalah bekal terbaik utk beliau.
BalasHapuskarena belliau terlalu mencintai tanah air ini...kita tunggu 2014...salam integritas !!
BalasHapus@Cak Fer: insya Allah ..apapun yg terjadi itulah ketetapan yg terbaik buat dia
BalasHapusselalu ada hikmah tersembunyi dari setiap peristiwa,..dan hikmah yang mulai terkuak dari keputusan ini adalah,...ternyata potensi kepemimpinan yang propesional dan berintegritas tinggi serta sesuai dengan kebutuhan zaman seperti yang dimiliki mbak Ani masih ada di negeri ini........I am waiting for 2014....salam dari pulau.......
BalasHapus